Wednesday, September 4, 2019

Fourth Generation Techniques (4GT)

Definisi

Fourth Generation Technique (4GT) adalah paket  perangkat lunak yang memungkinkan seseorang pengembang perangkat lunak untuk menentukan karakteristik di tingkat tertinggi dan kemudian menghasilkan source code secara otomatis berdasarkan spesifikasi (persyaratan khusus) yang dibuat oleh pengembang perangkat lunak. Model ini diaplikasikan untuk mengembangkan perangkat lunak yang memakai bentuk bahasa khusus atau notasi grafik yang dieksekusi/diselesaikan dengan syarat atau ketentuan yang dipahami oleh pemakai/pengguna/kustomer. Teknik 4GT menekankan pada kemampuan menentukan perangkat lunak pada evel mesin dengan bahasa alami atau notasi yang lebih memiliki arti[1].

Karakteristik 4GT

  • Minimum work, little effort required to write system
  • Minumum skill, avoid expensive traning
  • Avoid  alien syntax, easy to use language
  • Minimum time, fast application development
  • Minimum errors, automatic early error detection
  • Minimum maintenance, change should be easy
  • Minimum results, applications developed should be powerfull[2].  

Cakupan Aktifitas 4GT

1.      Pengumpulan kebutuhan,  pelanggan akan menjelaskan kebutuhan yang akan ditranslasikan ke prototype operasional.

2.      Translasi kebutuhan menjadi prototype operasional, atau langsung melakukan implementasi secara langsung dengan menggunakan bahasa generasi keempat (4GL) jika aplikasi relatif kecil.

3.      Untuk aplikasi yang cukup besar, dibutuhkan strategi perancangan sistem walaupun 4GL akan digunakan.

4.      Pengujian

5.     Membuat dokumentasi.

6.      Melaksanakan seluruh aktivitas untuk mengintegrasikan solusi-solusi yang membutuhkan paradigma rekayasa perangkat lunak lainnya[3].  

Penggunaan 4GT   

Saat ini pengembangan perangkat lunak yang mendukung 4GT, berisi tool-tool berikut:

1. Bahasa non prosedural untuk query basis data

2. Report generation

3. Data manipulation

4. Interaksi layar

5. Kemampuan grafik level tinggi  

6. Kemampuan spreadsheet

7. Bahasa Query Non-Prosedural
         User mendeskripsikan informasi yang diinginkan  atau tanpa memberikan, menyatakan suatau cara atau prosedur untuk memperoleh data atau informasi tersebut, Contoh: kalkulus relasional tuple.
 
Report generation
  adalah cara membuat hasil survey menjawab secara langsung dan memberikan informasi yang berarti bagi pihak yang memerlukannya. Report generation terdiri atas dua fase:
  1.    Fase komposisi instrumen: pertanyaan-pertanyaan, penskalaan, dan kuesioner dibuat, materi disusun   dalam suatu urutan tertentu yang memberikan arti bagi responden dan memungkinkan materi   menggunakan teknik penskalaan untuk dikelompokkan.
  2.    Fase pelaporan (reporting): isi dari survey harus disusun kembali berdasarkan kebutuhan informasi.   Penyusunan harus mulai dari informasi yang paling penting dan paling prinsip, dan berikutnya   adalah  informasi-informasi yang kurang penting dibandingkan informasi sebelumnya.

Data manipulation
         DML atau Data Manipulation Language adalah kumpulan perintah query yang digunakan untuk memanipulasi data dalam tabel, seperti menambah, merubah atau menghapus data. Perintah ini tidak terkait dengan struktur dan metadata dari objek-objek yang berada pada tabel-tabel database.
Interaksi dengan layar
         Interaksi merupakan suatu jenis tindakan atau aksi yang terjadi suatu dua atau lebih objek mempengaruhi atau memiliki efek satu sama lain. Sedangkan manusia merupakan mahluk hidup yang dilengkapi otak berkemampuan tinggi dan komputer itu sendiri yaitu alat yang digunakan untuk mengolah dan menurut prosedur yang telah dirumuskan

Tahapan-tahapan 4GT

     Tahap pengumpulan kebutuhan, Tahap ini merupakan tahap pengumpulan serangkaian kebutuhan. Customer menjelaskan kebutuhan-kebutuhan kemudian akan diterjemahkan ke dalam prototype. Tetapi jika customer merasa tidak yakin dengan apa yang diperlukan, maka prototype tidak akan dikerjakan oleh 4GT. 

      Tahap Merancang Strategi, Tahap ini dibutuhkan untuk proyek besar yakni dengan menterjemahkan kebutuhan menjadi prototype operasional agar tidak timbul masalah yang sama jika dibuat dengan model konvensional. 

      Tahap Implementasi, Tahap ini memungkinkan pengembang software menjelaskan hasil yang diinginkan, kemudian selanjutnya diterjemahkan   dalam bentuk source code dan object code secara otomatis

      Tahap produksi, Tahap terakhir ini adalah mengubah implementasi 4GT ke dalam hasil akhir berupa produk.Selanjutnya de­veloper harus melakukan pengetesan, pengembangan dokumentasi dan pelaksanaan semua aktifitas lainnya yang diwujudkan dalam model software engineering
  

Kelebihan 4GT 

Kelebihan dari metode pengembangan perangkat lunak ini diantaranya : 

   1. Pengurangan waktu pengembangan perangkat lunak

   2.  Peningkatan produktivitas developer perangkat lunak

   3.  Karena 4GT menggunakan 4GL yang merupakan bahasa pemrograman   yang  khusus dirancang dengan   tujuan tertentu (spesifik), maka untuk   permasalahan yang tertentu dengan 4GL tertentu pula sangat   tepat   menggunakan 4GT. 

  4.   Tool yang menggunakan metode pengembangan perangkat lunak 4GL bisa   meng-generate sistem dari   output yang dihasilkan oleh CASE tools yang   menawarkan solusi untuk banyak masalah.  

Kekurangan Kelebihan 4GT 

Kekurangan metode pengembangan perangkat lunak ini:

  1.   Penggunaan perangkat bantu (tools) dibandingkan dengan bahasa   pemrograman,  dan juga kode sumber ter-generate yang dihasilkan tidak   efisien.
  2.   Untuk usaha yang besar, dibutuhkan pengembangan strategi desain untuk   sistem, walau digunakan   bahasa 4GL
  3.   Penggunaan 4GT tanpa perencanaan matang (untuk proyek besar) akan   menyebabkan kesulitan yang   sama (kualitas dan pemeliharaan   yang jelek, ketidakpuasan pelanggan) seperti dengan metode   konvensional
   4.   4GL tidak selalu berhasil menghasilkan sistem yang diinginkan.   

Contoh 

Adobe Dreamweaver
Adobe Macromedia
Zend Studio
Microsoft Visual Studio[4].
   
Kesimpulan  
        
         Fourth Generation Technique (4GT) ialah seperangkat peralatan software yang memungkinkan seorang developer software menerapkan beberapa karakteristik software pada tingkat yang tinggi, yang kemudian menghasilkan source code dan object code secara otomatis sesuai dengan spesifikasi yang ditentukan developer, adapun 4 tahapan utama 4GT ialah pengumpulan kebutuhan, merancang strategi, implementasi dan produksi.

Referensi 

[1]  Amirudin, Y. Dako. 2008. Pemajakan Software Komputer dan Aspek   Pengaturan HukumnyaJurnal Pelangi Ungu. Universitas Negeri Gorontalo 

[2]  Williamson, J.B. 1994. Quality Management And End-User Fourth   Generation System. Transactions on  Information and Communication   Tecnologies. Bolton Institute 

[3]  B Dosen. REKAYASA PERANGKAT LUNAK MATERI. Universitas Bina   Darma 

[4]  https://slideplayer.info/slide/16245780/ Diakses tanggal 23 Agustus 2019 

[5]  https://getcharintegerina.wordpress.com/2012/03/28/model-rekayasa-  perangkat-lunak-1/ Diakses tanggal 23 Agustus 2019

 
    
 
  

No comments:

Post a Comment